Kali ini cerita di dalam kepanitiaan. Jadi ini cerita tentang sebuah kegiatan rutin yg dilakukan tiap prodi, yg dimana kemarin sempat beredar kabar kegiatan ini gak boleh dilaksanain karena masalah departemensasi di fakultas. Dan yg sedang memproses untuk bisa melaksanakan kegiatan itu adalah ketua dan salahsatu anak acara. Blablabla semua masalah kelar sampai akhirnya ada kabar boleh diadakan.
Semenjak kabar itu ada semua anak acara langsung tanggap untuk membuat proposal secepatnya. Seolah sedang ada gempa bumi yg menerpa, mereka langsung berhamburan keluar mencari perlindungan. Mereka sering membuat forum sendiri tanpa menjelaskan apapun, mereka sering mengambil tindakan sendiri. Awalnya aku melihat mereka bekerja dengan bagus, tanggap dengan persoalan yg ada. Tapi semakin kesini aku melihat mereka seperti takut, entah apa yg ditakutkan sehingga mereka tergesa gesa pergi dari masalah ini.
Dan aku sebagai bendahara 2 disana, tanpa aku tahu tibatiba RAB sudah jadi dan mereka memintaku untuk pergi ke bendahara pusat untuk meminya duit. Aku merasa senang pekerjaanku selesai tanpa aku mengerjakannya. Tapi, disatu sisi aku merasa bersalah. Bersalah kenapa? Aku merasa bersalah seperti terlihat aku tak bekerja sama sekali, terlihat seperti aku tak bisa melakukan hal yg harusnya aku kerjakan. Hauuuufffff aku merasa entahlah semua ini selalu begini rasa bersalah selalu muncul dimanapun kapanpun.
Selasa, 16 September 2014
Merasa bersalah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar